Minggu, 27 November 2016

Ilmu Budaya Dasar ( Bagian 8 )

 



 
Tanggung Jawab

 

 

Tanggung jawab adalah kesadaran manusia akan tingkah laku dan perbuatannya baik disengaja maupun yang tidak disengaja.

 

Tanggung jawab mengandung lima sikap yang harus dimiliki oleh setiap pemuda, baik terhadap dirinya sendiri, keluarga, lingkungan masyarakat, maupun terhadap agama, bangsa, dan Negara.

 

Tanggung jawab terhadap dirinya sendiri

 

Manusia diciptakan oleh Tuhan mengalami periode lahir, hidup, kemudian mati. Agar manusia dalam hidupnya mempunyai “harga”, sebagai pengisi fase kehidupannya itu maka manusia tersebut atas namanya sendiri dibebani tanggung jawab. Sebab apabila tidak ada tanggung jawab terhadap dirinya sendiri maka tindakannnya tidak terkontrol lagi. Intinya dari masing-masing individu dituntut adanya tanggung jawab untuk melangsungkan hidupnya di dunia sebagai makhluk Tuhan.

 

Islam melarang perbuatan yang akan merusak diri kita sendiri. Firman Allah SWT yang menerangkan larangan tersebut antara lain: “Dan belanjakanlah (harta bendamu) di jalan Allah dan janganlah kamu menjatuhkan dirimu sendiri ke dalam kebinasaan, dan berbuat baiklah karena sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang berbuat baik.” (QS. Al-Baqarah: 195).

 

Dari ayat di atas, nampak bahwa Islam tidak membenarkan seseorang melakukan perbuatan yang akan mencelakakan dirinya sendiri. Islam tidak membenarkan seseorang berbuat sesuatu yang tampaknya baik atau terpuji, namun kemungkinan sekali berpengaruh buruk bagi dirinya sendiri. Hal ini juga berlaku bagi para pemuda. Pemuda masa kini wajib menjaga dirinya sendiri agar tidak terjatuh ke dalam kebinasaan. Kebinasaan yang dimaksud dalam konteks kepemudaan, antara lain adalah merusak kesehatan dengan merokok, mengkonsumsi minuman keras, narkotika dan obat-obatan terlarang, kebebasan meng-copy-paste budaya barat yang tidak terbatas, pergaulan bebas, termasuk perilaku LGBT (Lesbian Gay Bisexual & Transgender). Selain larangan tersebut, ayat di atas juga disambung dengan perintah untuk berbuat baik. Maka seorang pemuda pun berkewajiban berbuat baik, dan senantiasa menjaga dirinya dari hal-hal yang negatif.

 

Tanggung jawab terhadap diri sendiri diperintahkan oleh Allah: “Hai orang-orang yang beriman, peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka yang bahan bakarnya adalah manusia dan batu.” (QS. At-Tahrim ayat 6).

 

Seorang mukmin termasuk bagi seorang pemuda, diwajibkan lebih mengutamakan diri sendiri terlabih dahulu untuk kebaikan di dunia sehingga selamat dari azab, terlebih azab di akhirat yang berupa ancamana neraka. Namun juga tidak boleh melupakan tanggung jawabnya terhadap orang lain, terhadap keluarga.

 

Rasulullah memperingatkan kepada Abdullah bin Amr bin Ash: “Dan sesungguhnya kewajiban atasmu menjaga kesehatan dan kekuatan tubuhmu.” (HR. Bukhari dari Muslim dari Abdullah bin Amr). Apabila mengacu pada hadits ini, seorang pemuda juga mempunyai kewajiban untuk menjaga kesehatan tubuhnya dan kekuatan fisiknya. Sehingga perbuatan-perbuatan merusak fisik/tubuh sendiri seperti mengkonsumsi rokok, minuman keras dan narkoba jelas sekali pantang. Sebaliknya, seorang pemuda muslim idealnya menjaga kondisi fisik tubuhnya dengan rajin berolahraga dan puasa sunnah.

 

Secara rinci dapat diuraikan bahwa wujud tanggung jawab seorang pemuda terhadap diri sendiri antara lain:

1. Melaksanakan tugas dan amanah yang diembannya secara baik dan penuh dengan tanggung jawab.

2. Bersikap baik terhadap diri sendiri maupun orang lain, baik dalam tutur kata maupun perbuatan. “Jika kamu berbuat baik (berarti) kamu berbuat baik bag dirimu sendiri, dan jika kamu berbuat jahat, maka (kejahatan) itu bagi dirimu sendiri” (QS. Al-Israa’: 7).

3. Tidak melakukan hal-hal yang dapat merugikan diri sendiri maupun orang lain, seperti contoh-contoh perbuatan negatif yang telah disebutkan di atas.

4. Berusaha untuk mandiri dalam memenuhi kebutuhan hidupnya sendiri, baik yang berhubungan dengan sandang, pangan, ataupun papan, agar tidak menjadi beban orang lain.

5. Taat beribadah sesuai dengan tuntunan Islam.

6. Manusia mencari makan, tidak lain adalah karena adanya tanggung jawab terhadap dirinya sendiri agar dapat melangsungkan hidupnya.

7. Manusia membutuhkan rumah, karna untuk kelangsungan kehidupan yang kita bersama keluarga kelak nanti.
 
Tanggung Jawab Terhadap Keluarga
 
Keluarga merupakan masyarakat kecil, keluarga terdiri dari suami-istri , ayah ibu dan anak anak, dan juga orang lain yang menjadi anggota keluarga. Tiap anggota keluarga wajib bertanggung jawab kepada keluarganya. Tanggung jawab ini menyangkut nama baik keluarga tapi tangung jawab juga merupakan kesejahteraan, keselamatan pendidikan dan kehidupan.
 
 
Tanggung Jawab Seorang Ayah Terhadap Keluarga :
 
 
1.      Memberi nafkah yang halal kepada keluarganya
 
Memberi nafkah yang halal kepada keluarganya merupakan hal yang utama, nafkah yang diberi dapat berupa materi, sandang, pangan, dan papan, atau kebutuhan tambahan lainnya apabila diperlukan, agar anggota keluarganya dapat hidup dengan layak,
 
 
 
2.      Memberi, mengenalkan, mengajarkan agama
 
Memberi, mengenalkan, mangajarkan pengetahuan dan pendidikan agama kepada anggota keluarganya adalah suatu kewajiban agar anggota keluarganya mengenal dan takut akan Tuhan sehingga mau melakukan perintah-Nya dan menjauhi larangan-Nya serta memiliki perilaku dan akhlak yang baik agar dapat selamat di dunia maupun akhirat.
 
3.      Melindungi keluarganya
Selain itu tanggung jawab seorang ayah yang tak kalah pentingnya adalah melindungi kesejahteraan dan keselamatan keluarganya dari segala macam ancaman atau hal buruk lainnya
 
4.      Menanamkan sikap dan teladan yang baik
 
Menanamkan sikap disiplin, jujur, rendah hati, rela berkorban, tenggang rasa, menghormati orang yang lebih tua, tidak melawan orang tua, tidak berkata kasar, bertanggung jawab dan perilaku baik lainnya kepada keluarganya terutama pada anaknya sejak dini, serta memberi contoh atau teladan yang baik kepada keluarganya.
 
5.      Mengenalkan hal yang baik dengan yang buruk
 
Mengenalkan nilai-nilai dan norma-norma yang ada di masyarakat kepada anggota keluarga terutama sang anak sejak dini agar dapat membedakan yang mana perbuatan yang baik dengan yang buruk
 
6.      Memberikan pendidikan formal kepada anaknya
 
Seorang ayah bertanggung jawab untuk menyekolahkan anaknya sampai anaknya menjadi insan yang cerdas dan berhasil, serta mampu untuk terjun ke masyarakat untuk mencari nafkah kelak sehingga dapat berguna bagi nusa dan bangsa
 
7.      Mengawasi anak-anaknya
 
Orang tua seharusnya senantiasa menyempatkan waktu untuk anak- anaknya dan selalu memantau dan mengawasi anak-anaknya agar anak-anaknya terhindar dari perbuatan-perbuatan menyimpang
 
8.      Merawat Anggota Keluarga
 
Orang tua memiliki kewajiban untuk merawat anggota keluarganya, baik ketika seorang anak yang masih kecil, atau seorang anggota keluarga yang sedang sakit
 
9.      Menjaga keutuhan keluarga
 
Menjaga keutuhan keluarga dapat dilakukan dengan cara membina hubungan yang harmonis antar anggota keluarga, peduli dan menyayangi anggota keluarganya.
 
 
     B.      Tanggung Jawab Ibu Terhadap Keluarga
Pada umumnya tanggung jawab seorang ibu sama seperti dengan tanggung jawab ayah seperti yang sudah saya jelaskan. Perbedaannya apabila dia seorang Single Parent , maka seorang Ibu wajib mencari nafkah untuk anak-anaknya. Apabila bukan single parent, maka Ia tidak memiliki kewajiban untuk mencari nafkah. Selain itu alangkah baiknya apabila seorang Ibu dapat memasak dan bertanggung jawab untuk menyediakan hidangan yang baik kepada keluarganya.
 
 
 C.      Tanggung Jawab Anak Terhadap Keluarga :
 
1.      Menuruti Perkataan Orang tua & tidak boleh melawan
 
Seorang anak sudah seharusnya menuruti apa yang diperintahkan oleh orang tuanya dan tidak boleh melawan dan membangkang selama perbuatan tersebut merupakan perbuatan yang baik dan benar, karena dianggap orang tua dijadikan contoh dari perilaku anak-anaknya
 
2.      Tidak berkata kasar dan menyakiti orang tua
 
Orang tua sudah melahirkan dan membesarkan anak hingga anak tersebut dapat tumbuh besar. Selain itu orang tua telah memberikan pendidikan dan pengetahuan agama sehingga anak tidak boleh berkata kasar yang dapat menyakiti orang tuanya baik dari segi fisik atau pun dari perasaan orang tua karena perbuatan tersebut merupakan dosa besar.
 
3.      Belajar dengan giat
 
Seorang anak telah diberi pendidikan formal oleh orang tuanya (disekolahkan), alangkah baiknya seorang anak menghargai apa yang telah orang tua nya berikan dengan belajar dengan giat dan bersungguh-sungguh sehingga membuahkan hasil dan dapat berguna di masa depan
 
4.      Merawat anggota keluarga
 
Apabila ada anggota keluarga seperti ibu, ayah, kakak, atau adik yang sakit sehingga membutuhkan bantuan, maka seharusnya seorang membantu untuk merawat orang tua atau saudara kandungnya. Selain itu apabila Ia memiliki adik, merawat anggota keluarga juga dapat dilakukan dengan merawat adik yang masih kecil dan mengajaknya bermain permainan yang mengandung hal positif
 
5.      Melindungi saudara kandungnya
 
Seorang anak berkewajiban untuk saling melindungi sesama saudara kandung. Terutama seorang kakak seharusnya melindungi adiknya.
 
6.      Peduli terhadap keluarga
 
Peduli dengan keluarga disini maksudnya seorang anak (terutama yang sudah remaja) diharapkan tidak terlalu asik dengan dunianya sendiri sehingga lupa akan keluarganya. Karena ditakutkan akan adanya penyimpangan-penyimpangan yang terjadi apabila anak tersebut kurang diawasi oleh orang tuanya

Tanggung Jawab Terhadap Masyarakat
 
Pada hakekatnya manusia tidak bisa hidup tanpa bantuan orang lain karena manusia kedudukannya sebagai makhluk sosial yang membutuhkan manusia lain maka kita harus berkomunikasi dengan manusia lain tersebut. Berinteraksi didalam suatu kehidupan masyarakat sangat dibutuhkan karena itu bisa membuat kita saling mengenal satu dengan yang lainnya.
Jadi, dalam berpikir, bertingkah laku, berbicara, sebagainya manusia terikat oleh masyarakat. Ketika terdapat kesalahan dalam berpikir, berbicara, dan bertingkah laku sebagai makhluk sosial manusia juga harus mempertanggungjawabkan perbuatannya kepada masyarakat.
Contoh : Toni adalah seorang yang sangat pemalas. Suatu ketika diadakan gotong royong dikampung nya, tetapi toni tidak mau berpatisipasi dalam kegiatan itu sehingga ia mendapat teguran dari kepala desa. Setelah diberikan pengertian, akhirnya toni mau ikut bergotong royong karena gotong royong merupakan salah satu tanggung jawab nya terhadap masyarakat.
 
Tanggung Jawab Kepada Bangsa / Negara
 
Suatu kenyataan lagi bahwa tiap manusia, tiap individu adalah suatu warga negara. Dalam berpikir, berbuat, bertindak, dan bertingkah laku manusia terikat oleh norma-norma yang di buat oleh negara. Manusia tidak dapat berbuat semaunya sendiri. Bila perbuatan manusia itu salah maka ia harus bertanggung jawab kepada Negara atas apa yang telah ia perbuat. Kita harus menjaga nama baik bangsa dan negara kita sendiri dengan prestasi-prestasi anak bangsa.
Contoh : Seseorang aparatur negara rela mengorbankan jiwa dan raga nya terhadap bangsa nya karena merupakan tanggung jawabnya terhadap negara/bangsa.
 
 
Tanggung Jawab Kepada Allah SWT
 
Pengertian
Tanggung jawab kepada ALLAH SWT yaitu menjalankan apa yang di perintahkan ALLAH SWT kepada kita. Namun terkadang kita lalai dalam melaksanakannya mungkin pembalasan yang kita dapat bukan di dunia namun di akhirat tempat tinggal kita yang sebenarnya. Menjalankan semua perintah ALLAH SWT itu wajib hukumnya karena kita adalah ciptaannya. Selain itu dengan kita menjalankan tanggung jawab kita kepada ALLAH SWT  dengan baik maka kita akan merasa bahwa nikmat yang diberikan ALLAH SWT kepada kita itu nyata dan tak terhingga serta kita akan lebih dekat dan mengenal ALLAH SWT. Jika suatu saat kita  lupa dengan tanggung jawab kita  kepada ALLA SWT ingatlah kematian. Karena dengan itu insyaallah rasa tanggung jawab kita akan selalu ada walaupun tidak maksimal.
 
Contoh tanggung jawab kepada Allah SWT
 
Sebagai umat islam tentu kita tahu apa saja tanggung jawab kita kepada ALLAH SWT. Salah satunya sholat tepat waktu, karena jika kita lalai dalam melaksakannya hukumannya berat. Selain itu menjalankan perintah ALLAH SWT itu bukan hanya ibadah saja namun saling menjaga, merawat dan mengasihi diri sendiri dan orang lain juga tanggung jawab kita. Dan masih banyak lagi. Menjauhi larangan juga penting karena itu menentukan seberapa patuhkah kita kepada ALLAH SWT dan seberapa kuat kita. 
 
 
Tanggung Jawab Seorang Ketua Kelas :
 
1.membawahi bidang-bidang yang ada pada organisasi kelas.
2.bertanggung jawab penuh atas jalannya organisasi kelas.
3.memberikan arahan dan masukan kepada anggota organisasi kelas.
4.merencanakan dan menyusun serta memutuskan segala kebijaksanaan yang akan ditetapkan untuk dilaksanakan setiap bidang.
5.memimpin dan mengkoordinir setiap rapat pertemuan dan melaporkannya kepada wali kelas.
6. menetapkan kebijakan dan mengambil keputusan berdasarkan hasil musyawarah dan mufakat.
7. mengevaluasi setiap hasil karya pengurus anggota.
8. menetapkan kebijaksanaan yang telah disiapkan dan direncanakan oleh sub kepengurusan
9. memimpin rapat

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar